Friday, October 19, 2012

Aku dan Indonesia Menuju Masa Depan Melalui Kebudayaan


Aku dan Indonesia Menuju Masa Depan Melalui Kebudayaan

Masa depan bukanlah sesuatu hal yang bisa diprediksi, tetapi suatu konsep yang bisa dibangun dan direncanakan. Namun setiap individu atau kelompok tentu memiliki konsep, tujuan atau rencana untuk mencapai masa depan yang baik sesuai dengan harapan. Begitu juga tujuan terbentuknya suatu negara, yang dalam konteks ini adalah Indonesia, yaitu menginginkan kehidupan yang adil bagi masyarakat, menciptakan kedamaian serta mensejahterakan masyarakatnya. Ada berbagai macam cara untuk mencapai masa depan Indonesia ke arah yang lebih baik, salah satunya yaitu melalui kebudayaan.
Untuk menjawab tantangan masa depan, maka perlu ada niat dan usaha keras dari seluruh masyarakat, yang lebih utama adalah adanya kesadaran dari diri sendiri terlebih dahulu. Sebagai masyarakat, kita jangan bisanya hanya mengkritik dan mengutuk pemerintah apabila kita mengiginginkan perubahan, tetapi coba memberi kontribusi sesuai dengan bidang dan kemampuan yang kita miliki.
Untuk itu, negara ini butuh orang-orang muda yang mampu mengubah Indonesia menjadi lebih baik kedepannya, Indonesia butuh orang-orang kreatif yang menyelesaikan masalah tidak hanya melihat dari satu sisi saja, tetapi secara komprehensif. Namun permasalahannya, apakah ada orang-orang yang seperti itu di negeri ini?
Sebagai bangsa yang besar, bangsa yang telah merdeka selama 67 tahun, kita sebagai masyarakat Indonesia harus optimis Indonesia masih memiliki orang-orang muda yang hebat. Siapakah orang-orang hebat itu? Tentu Pemuda dan Mahasiswalah orang-orang muda hebat itu. Pemuda dan Mahasiswalah yang akan membawa masa depan Indonesia ke arah yang lebih baik.
Sekadar mengingatkan, tentu kita tahu peristiwa Sumpah Pemuda yaitu dimana timbulnya keinginan para pemuda terlepas dari penjajahan, kita juga pasti masih ingat dengan peristiwa Reformasi 98’ dimana Mahasiswa berhasil menumbangkan rezim Soeharto pada masa itu yang telah berkuasa 32 tahun. Itulah bukti dimana peran pemuda dan Mahasiswa besar dalam sejarah Indonesia.
Saya ingin menjadi bagian dari perubahan bangsa ini, saya ingin masa depan negeri ini lebih baik. Dengan bergabung ke sebuah organisasi, salah satu cita-cita saya yaitu ingin mengubah Indonesia di masa depan untuk menuju yang lebih baik semakin terbuka. Selain berorganisasi, salah satu cara lainnya adalah melalui budaya. Karena budaya di Indonesia sangat banyak dan merupakan sesuatu yang harus dijaga, dikembangkan, dilestarikan dan diperkenalkan.
Tentu akan tercipta kehidupan yang harmonis bila masyarakat menjunjung tinggi nilai kebudayaan Indonesia. Karena masyarakat mampu dipersatukan melalui kebudayaan. Kebudayaan di Indonesia cukup banyak dan beragam. Hal yang paling kecil yang bisa kita lakukan adalah mengenakan pakaian batik, itu merupakan salah satu kebudayaan, selain itu dengan berkunjung ke Museum atau Cagar Budaya juga merupakan sebuah kebudayaan. Di Museum atau Cagar Budaya kita bisa belajar banyak kebudayaan Indonesia baik dari zaman pra sejarah hingga zaman reformasi.
Dilihat dari sisi filsafat kebudayaan, menurut Arnold Toynbee dalam bukunya “Study Of History”, kebudayaan adalah peradaban yang terjadi di dalam masyarakat yang lahir, lalu berkembang hingga kemudian hilang, lalu kembali lahir peradaban baru begitu seterusnya siklus itu terjadi. Maka untuk tahu bagaimana budaya itu lahir, berkembang dan kemudian hilang, atau untuk tahu kebudayaan apa saja yang ada di Indonesia, maka kearifan lokal perlu dipelajari.
Mempelajari kebudayaan tentu banyak sekali manfaatnya. Selain menambah wawasan, juga sebagai sarana untuk melihat dan mempelajari berbagai macam kebudayaan lain diluar Indonesia. Selain itu juga bertujuan untuk tetap menjaga dan melestarikan kebudayaan yang dimiliki Indonesia. Hal ini diharapkan agar anak cucu kita nanti mengerti fungsi serta manfaat kebudayaan Indonesia di masa depan.
Setiap individu memiliki rencana kedepan yang berbeda-beda menurut dari sudut pandang masing-masing. Hal konkret yang ingin saya lakukan untuk Indonesia adalah mengajak masyarakat untuk lebih mencintai budayanya, terutama di kota-kota besar yang kebudayaan tradisionalnya semakin tergusur oleh kemajuan zaman, selain disebabkan oleh perkembangan zaman, juga disebabkan oleh kemajemukan masyarakat pendatang di suatu daerah, sehingga penduduk asli kurang bisa mempertahankan budaya yang ada pada mereka sejak lama dan hal itu yang menyebabkan lahirnya kebudayaan baru.
Hal konkret lainnya yang ingin saya lakukan untuk Indonesia di masa depan yaitu melakukan hal-hal yang kecil seperti menghargai keberadaan Museum. Jujur saja, kondisi Museum kita saat ini sungguh memprihatinkan. Hal ini saya lihat ketika saya dan teman-teman saya mengunjungi Museum Perjuangan dan Museum Sandi yang berada pada satu gedung, Museum tersebut sangat terlihat sepi, pengunjung yang baru datang pada hari itu hanya kami saja, saat itu kami datang sudah agak sore menjelang tutup.
Lain halnya di Museum Benteng Vredeburg,  yang sedikit lebih ramai dengan anak-anak dari rombongan sekolah di akhir pekan. Selain itu Museum tersebut ramai karena letaknya yang dekat dengan pusat kota. Namun yang membuat miris adalah Museum malah menjadi tempat para pasangan muda memadu kasih. Memprihatinkan memang, Museum yaitu tempat dimana yang seharusnya kita bisa belajar tentang sejarah dan budaya malah sepi dari pengunjung, sekalipun ada pengunjung adalah pasangan muda yang memilih Museum sebagai tempat berpacaran, selain itu banyak pengunjung yang menjadikan Museum hanya sebagai objek untuk berfoto-foto tanpa melihat isi dari Museum tersebut.
Pernah terlintas dipikiran saya bahwa suatu saat nanti saya ingin menjadi Duta Kebudayaan yang mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih menjaga dan melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia, atau menjadi Duta Museum yang tidak hanya mengajak  pelajar, namun masyarakat umum untuk lebih menghargai keberadaan Museum. Karena bangsa yang besar adalah bangsa menghargai jasa pahlawannya.
Langkah yang bisa dilakukan untuk bisa ikut berperan dalam menjaga kebudayaan Indonesia adalah adanya kesadaran dari diri sendiri. Tentu akan sulit bila tidak adanya kesadaran dari diri sendiri. Baru setelah itu adanya keinginan bergabung dengan komunitas pecinta budaya atau membuat komunitas sendiri yang bertujuan untuk menjaga, melestarikan, memperkenalkan kebudayaan-kebudayaan Indonesia.



Untuk menjadikan Indonesia kearah yang lebih baik tentu ada banyak cara, salah satunya adalah melalui kebudayaan. Kebudayaan sendiri bermacam-macam bentuknya, seperti berorganisai atau ikut dalam suatu komunitas, mengunjungi Museum dan Cagar Budaya, ikut mempelajari kearifan lokal, menjaga kebudayaan tradisional dan lain-lain. Harapannya agar generasi penerus kita bisa belajar dan mengerti bagaimana perkembangan kebudayaan Indonesia. Adapun peranan dan cita-cita saya di masa depan yaitu menyatukan masyarakat melalui kebudayaan. Untuk mendapatkan hasil yang besar, lakukanlah hal yang kecil disekitar kita. saya percaya, jika kita mau melakukan perubahan walaupun hanya sedikit pasti akan berdampak besar nantinya.

No comments: